Catatan Redaksi: Wajah Kota Bogor di 2 Periode Kepemimpinan Bima Arya

(Foto-foto: Dok. Humas Pemkot Bogor)


Donni Andriawan S
(Pimpinan Redaksi)

Sebagai poin utama dalam penampilan kesan sebuah wilayah, wajah yang menjadi bagian dari estetika menjadi hal penting dalam memberikan kesan impresif bagi warga maupun pengunjung yang datang.

Sebab, dengan penataan dan pengelolaan tata kota yang baik, wajah sebuah wilayah akan memberikan kesan positif. Selain tentu akan memberikan nilai lebih, di antaranya adalah kenyamanan.

Kota Bogor, kota yang bukan saja sebagai penyangga ibu kota namun juga kawasan aglomerasi bersama daerah lainnya, sadar akan hal itu. Yakni berupaya mengubah wajah kotanya agar jauh lebih tertata, rapi, fungsional dan tentu saja mempunyai nilai estetika.

Maka sejak 2014 silam di bawah era kepemimpinan kepala daerah baru, Wali Kota Bima Arya Sugiarto - Wakil Wali Kota Usmar Hariman, perlahan mulai menata kotanya. Di awali dari kawasan pusat kota, duet Bima-Usmar ini sedikit demi sedikit mulai menunjukkan kinerja dan hasilnya.

Proyek pembangunan infrastruktur baik berskala kecil maupun besar, entah itu yang murni didanai oleh APBD Kota Bogor, APBD Provinsi bahkan hingga kucuran anggaran dari pusat (APBN), berhasil direalisasikan keduanya.


Mulai dari pembangunan dan revitalisasi sejumlah taman kota, pedestrian, hingga penataaan kampung-kampung di pelosok kelurahan Kota Bogor. Semua dikerjakan dengan kolaborasi apik bersama mitranya di legislatif, pun dengan banyak pihak lainnya yang sama-sama turut berkontribusi dalam pembangunan.

Dan, pembenahan infrastuktur ini terus dilanjutkan Bima Arya Sugiarto di periode kedua kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota yang baru Dedie A Rachim. Beberapa pekerjaan dan janji kampanyenya yang belum terselesaikan bersama Usmar Hariman, dilanjutkan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Kini, meskipun masih terdapat beberapa catatan dan pekerjaan rumah yang belum sempat direalisasikan dan belum tuntas dikerjakan, patut kiranya diberikan apresiasi setinggi-setingginya saat kepepimpinan Bima Arya Sugiarto-Usmar Hariman dan sekarang di periode kedua Bima Arya Sugiarto-Dedie A Rachim.

Semoga saja di sisa masa jabatan Bima Arya Sugiarto-Dedie A Rachim yang hanya tinggal menyisakan setahun kedepan, semua janji kampanye dan program pembangunan Kota Bogor dapat dituntaskan. Purna bakti dalam keadaan khusnul khotimah.

Komentar