(Foto: Istimewa)
Penulis: Arief Pambudi
Editor: Donni Andriawan S.
BOGOR KOTA, kantorberita.co.id - Untuk mengantisipasi kejadian seperti di Jakarta tidak terulang di Kota Bogor soal dugaan penistaan agama yang dilakukan Holywings, Satpol PP langsung bergerak cepat.
Ini dibuktikan dengan dilakukannya inspeksi mendadak (sidak) oleh Satpol PP Kota Bogor ke Holywings yang berlokasi di Jalan Pajajaran, Bogor Timur, Jumat (24/6/2022) malam.
Langkah yang diambil Satpol PP ini untuk memastikan tidak terjadinya hal yang tidak diinginkan dengan dijual dan dipromosikannya produk yang berbau unsur Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) di Kota Bogor.
"Ya, Alhamdulilah kami dengan tim mengecek terkait dokumen lainnya pada pukul 20.00 WIB. Memang menunjukkan bukan Holywings lagi, dan sudah berganti Elvis," ungkap Kepala Bidang Pembinaan Masyarakat dan Anggota (PMA) pada Satpol PP Kota Bogor, Asep Faizal Rahman.
Asep menuturkan, terkait ramai kabar promosi dengan mencatut nama "Muhammad" dan "Maria" pun tidak terjadi di Kota Bogor.
"Dan kami sudah konfirmasi untuk yang ramai di medsos sekarang, di sini (Elvis eks Holywings Bogor) tidak ada hal tersebut. Manajemennya pun sudah berbeda," terang Asep.
Asep kembali menegaskan, tujuan dari sidak yang dilakukan tersebut sebagai langkah antisipasi dan sekaligus untuk memberikan informasi kepada masyarakat Kota Bogor terkait Holywings yang saat ini sedang ramai diperbincangkan.
"Langkah kami tidak mau sebelum rumor itu masuk Kota Bogor, kami langsung pastikan. Kami cek Alhamdulilah, yang terjadi di Holywings tidak terjadi kepada eks Holywings Bogor ini," imbuhnya.
Di tempat yang sama, Operation Manager Elvis, Surono menerangkan bahwa pergantian nama Holywings Bogor ini sudah sejak Mei 2022. Manajer dan pemiliknya sudah berbeda.
"Kita dari tanggal 8 Mei bukan Holywings lagi, tapi Elvis. Dan kami ada surat-surat operasional resmi," ungkap Surono sembari menunjukkan surat operasional Elvis.
Dia juga menekankan, saat ini Elvis sudah tidak ada sangkut pautnya dengan Holywings.
"Jadi, kita sudah tidak ada sangkut pautannya dengan ramai Holywings saat ini. Perusahaannya beda, manajemennya pun sudah berubah, serta beda perusahaan," tegas Surono.
Komentar
Posting Komentar