Ilustrasi hotel. (Foto: Devina Putri/kantorberita.co.id)
Penulis: Devina Putri
Editor: Andri Budiman
BOGOR, kantorberita.co.id - Tingkat keterisian (okupansi) kamar hotel di Kabupaten Bogor selama periode libur Lebaran 1443 H mengalami peningkatan. Kenaikannya tercatat hingga mencapai 70 persen.
Selain peak season, tingginya okupansi hotel juga dikarenakan banyaknya wisatawan (tamu) yang melakukan pemesanan secara daring melalui Online Travel Agent (OTA).
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor Boboy Ruswanto, Kamis (5/5/2022).
"Kalau okupansi secara keseluruhan mungkin antara 60 sampai 70 persen. Sekarang kan sudah dilepas nih. Boleh cuti, boleh mudik. Jadi, mereka sudah bisa reservasi langsung atau online," kata Boboy.
Melihat tren positif itu, diakuinya diluar prediksi PHRI Kabupaten Bogor. Bahkan disebutkan bahwa pihaknya sangat terbantu dengan adanya OTA.
"Sejak musim libur Lebaran dua tahun lalu, tamu jarang memesan kamar hotel melalui aplikasi daring. Ditambah lagi, kebijakan yang diterapkan pemerintah terus berubah-ubah. Tapi, sekarang sudah berangsur normal dan membaik," ujar Boboy.
Komentar
Posting Komentar